Ledakan Gas Dipusat Perbelanjaan Taiwan Korban 4 Orang Tewas Sebuah ledakan gas dahsyat mengguncang sebuah pusat perbelanjaan di Taiwan pada Kamis (13/2/2025), mengakibatkan empat orang meninggal dunia serta delapan lainnya mengalami luka-luka dan harus mendapatkan perawatan di rumah sakit. Informasi tersebut disampaikan oleh otoritas pemadam kebakaran setempat yang segera melakukan evakuasi di lokasi kejadian.
Insiden tragis ini terjadi di area food court yang berlokasi di lantai 12 pusat perbelanjaan Shin Kong Mitsukoshi di Kota Taichung. Menurut keterangan resmi yang disampaikan oleh Biro Pemadam Kebakaran Taichung, kejadian ini memicu kepanikan di antara pengunjung dan pekerja di pusat perbelanjaan tersebut. Hingga saat ini, penyebab pasti dari ledakan tersebut masih dalam tahap investigasi.
Di antara korban meninggal dunia, dua orang diketahui merupakan wisatawan yang berasal dari Makau. Selain itu, seorang korban lainnya mengalami luka parah dan tengah mendapatkan penanganan intensif. Kantor Pariwisata Makau mengonfirmasi bahwa korban yang terlibat dalam insiden ini merupakan bagian dari satu keluarga yang berjumlah tujuh orang, yang sedang melakukan perjalanan wisata ke Taiwan.
Ledakan Gas Dipusat Perbelanjaan Taiwan
Puluhan personel pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi segera setelah insiden terjadi sekitar pukul 11.30 waktu setempat. Saat tim penyelamat tiba, mereka mendapati bagian luar gedung mengalami kerusakan serius, dengan pecahan kaca serta puing-puing bangunan berserakan di sekitar area kejadian. Tim darurat dengan sigap mengevakuasi korban dan berupaya mencegah kemungkinan ledakan susulan.
Wali Kota Taichung, Lu Shiow-yen, yang turut hadir di lokasi, mengungkapkan bahwa dirinya turut merasakan getaran akibat ledakan tersebut dari kantornya yang terletak tidak jauh dari pusat perbelanjaan tersebut. Ia menegaskan bahwa prioritas utama pemerintah kota saat ini adalah melakukan upaya penyelamatan dan memberikan pertolongan kepada korban. Selain itu, ia juga memastikan bahwa penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan guna mengetahui penyebab pasti dari kejadian ini serta menilai potensi ancaman lainnya yang mungkin masih ada di area tersebut.
Dalam pernyataan resminya, Presiden Taiwan, Lai Ching-te, menyatakan bahwa ia telah menginstruksikan seluruh lembaga pemerintahan terkait untuk segera melakukan investigasi menyeluruh terhadap insiden ini. Ia juga meminta agar langkah-langkah pencegahan ditingkatkan guna menghindari kejadian serupa di masa mendatang.
Sementara itu, berbagai media lokal melaporkan bahwa ledakan ini sempat menyebabkan kepanikan besar di kalangan pengunjung pusat perbelanjaan. Beberapa saksi mata menyebutkan bahwa mereka mendengar suara ledakan yang sangat keras, diikuti oleh guncangan hebat yang menyebabkan barang-barang di sekitar berjatuhan. Kepulan asap tebal juga terlihat membumbung tinggi dari lantai 12 gedung tersebut, menambah situasi semakin mencekam.
Sebagai respons cepat atas kejadian ini, pihak berwenang telah menutup sementara pusat perbelanjaan Shin Kong Mitsukoshi untuk alasan keamanan. Tim forensik bersama petugas pemadam kebakaran sedang melakukan investigasi di lokasi guna mengumpulkan bukti-bukti yang dapat membantu mengungkap faktor penyebab dari insiden ini. Dugaan awal menyebutkan bahwa kebocoran gas dapat menjadi pemicu utama, namun hal ini masih menunggu konfirmasi resmi dari otoritas terkait.
Delapan Lainnya Terluka
Selain melakukan penyelidikan teknis, pemerintah juga tengah berkoordinasi dengan pihak pengelola pusat perbelanjaan untuk memastikan bahwa sistem keamanan dan prosedur keselamatan di lokasi tersebut sudah sesuai dengan standar yang berlaku. Jika ditemukan adanya kelalaian atau pelanggaran prosedur keselamatan, tindakan hukum akan diberlakukan kepada pihak yang bertanggung jawab.
Tragedi ini turut mendapat perhatian dari berbagai pihak, termasuk komunitas bisnis dan organisasi sosial di Taiwan. Sejumlah lembaga amal telah menyatakan kesiapannya untuk memberikan bantuan kepada keluarga korban yang terdampak. Pemerintah setempat juga berjanji untuk memberikan dukungan psikologis bagi para korban selamat yang mengalami trauma akibat kejadian ini.
Meskipun upaya pemulihan sedang dilakukan, insiden ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat terkait dengan tingkat keselamatan di tempat umum. Beberapa pakar keamanan mendesak agar dilakukan evaluasi ulang terhadap sistem pengelolaan risiko di pusat-pusat perbelanjaan dan tempat-tempat umum lainnya, khususnya yang memiliki fasilitas yang berpotensi menimbulkan bahaya seperti sistem gas dan listrik.
Pihak berwenang kini tengah berusaha mengumpulkan lebih banyak informasi dari saksi mata serta rekaman kamera pengawas (CCTV) yang terpasang di area pusat perbelanjaan. Hasil investigasi diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai kronologi kejadian serta faktor-faktor yang berkontribusi terhadap ledakan ini.